Rabu, 11 Januari 2012

Lagi Males Nulis

Sebenarnya eyke lagi males nulis, tapi pengen banget nulis. Eyke pengen cerita kejadian hari ini. Tapi sekarang udah jam 11 malem, eyke baru aja pulang liko. Lu tau kenapa pulang liko jadi tambah malam? Karena tema malam ini adalah tema yang paling seru sepanjang 5 tahun (jalan 6 tahun) eike liko dengan Pak Emer.

NIKAH!!!

Tema yang amat klise, tapi tetap nikmat dibahas, apalagi sambil ditemani kopi panas. Jadi ceritanya, kenapa hal yang selama ini tabu dibahas di liko akhirnya terbahas juga, karena ada salah satu anggota liko yang mau merit. Namanya Avatir. Dulu Kadept Eyke di JMMI. Insya Allah, 4 Februari nanti beliau akan naik pelaminan.

Yey tahu siapa calonnya?

Menurut informasi yang eyke dapat dari agen CIA dan FBI yang tersebar di setiap sudut kota untuk mengabarkan informasi walimahan, beliau akan mempersunting seorang gadis cantik asal Sidoarjo. Eyke sih nggak tahu. Tapi penerawangan eyke bisa membaca, siapa kira-kira calonnya. Ihiiirrrrrr...

Dulu, eyke paling males kalau ada teman-teman aktivis dakwah ngebahas masalah nikah. "Hellooooo...nikmati masa muda dulu lah. Jangan sok tua, hehe". Sumpah, eyke paling gedek kalau ada orang yang bahas akhwat ini, akhwat itu, seakan-akan mereka udah yakin bisa dapetin tuh akhwat.  Kepedean amet sih tuh bocah. Kalo kata orang betawi: "Ngencing aje blon lempeng, lu udah mikir nikah".

Mungkin karena eyke besar di kota, jadi agak gak pedulian sama nikah. Eyke masih pengen hepi-hepi dulu. Pengen ngabisin masa muda dengan hal-hal yang baru. Pengen backpackeran. Pengen coba-coba apapun itu. Mumpung masih muda. Mumpung masih sendiri. Bahkan dulu eyke pernah berikrar pada diri eyke, kalau nanti menikah di umur-umur kepala tiga aja. Setelah eyke sudah sukses secara materil.

Ya, malam ini bisa jadi titik baliknya.

Eyke mulai berpikir lagi tentang nikah itu. Eyke jadi berpikir tentang masa depan. Eh lama-lama, eyke yang tadinya illfeel dengan kata nikah, sekarang jadi mencoba berpikir ulang tentang esensinya. Eyke memang idealis. Kalau udah berikrar kadang mempertahankan mati-matian. Tapi dilihat dari kenyataan, keidealisan eyke malah kadang menjerumuskan. Contoh paling kongkrit terlihat pada masa studi eyke. hohoho.

Berikut ini poin-poin penting tentang walimahan (diambil dari materi yang disampaikan Pak Emer):
1. Sederajat. Pasangan harus sederajat. Kalau wanitanya lulusan S2, maka lelakinya jangan lulusan SMA.
2. Sepaham. Intinya bisa saling mengerti.
3. Maisyah. Kesiapan secara finansial (penting banget nih). Bahkan Pak Emer memberi kisi-kisi. Berapa yang kita butuhkan untuk menikah? Beliau menjawab "sekitar 10-15 juta". Wah...berarti eyke harus nabung 10-15 tahun buat nikah. hehehe.
4. Komunikasi dengan keluarga. Jangan sampai ada pernikahan pintu belakang (slonong boy). Semuanya harus dikomunikasikan sejak awal. yeaaahhh...
5. Dll.

Yang eyke masih pikirkan adalah Maisyah (penghasilan). Jangan sampai jadi lelaki tapi pengangguran. Mending mati aja lu! Jangan pula sampai, gaji pas-pasan. Keluarga lu juga akan hidup pas-pasan. Permasalahan kedua yang cukup penting adalah komunikasi dengan keluarga. Busyeeetttt, eyke seumur-umur juaranggg nyinggung2 masalah cewek ke orang tua (bisa dibilang nggak pernah). Apalagi nikah cuyyy. Kagak pernah blaasss...Berattttt. (Eyke lebih suka membicarakan, apakah Real Madrid akan bertemu Barcelona di Final Liga Champion? hehehe)

Intinya, eyke gak akan maen-maen untuk hal ini. Semua harus dipersiapkan. Eyke berusaha tidak mengecewakan siapapun. Semoga semuanya berjalan baik dan diridhoi Allah!

(naskah tergolong kategori 17 tahun ke atas. Jaga anak anda yang di bawah umur, agar tidak membaca tulisan di atas. Berbahaya bagi kesehatan jiwa, hohohoho)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar